Program Tunjuk Rumah, Tawaran Menggiurkan BNI Syariah Bagi Milenial
Program Tunjuk Rumah BNI Syariah
LABRITA.ID - Sejalan dengan pemerintah terkait program satu juta rumah, BNI Syariah melalui BNI Griya iB Hasanah membuat program Tunjuk Rumah. Lewat program Tunjuk Rumah, BNI Syariah menyasar para milenial yang mengimpikan hunian idaman.
Melalui program ini, BNI Syariah seperti memanjakan calon nasabah milenialnya karena berbagai kemudahan yang ditawarkan. Mulai dari mendapatkan harga spesial, cicilan tetap hingga akhir cicilan, tanpa biaya administrasi, tak ada biaya KPR, gratis biaya transaksi, hingga bebas denda merupakan sejumlah tawaran program Tunjuk Rumah ini.
Semua tawaran tersebut bisa langsung diklaim hanya dengan menunjuk rumah ataupun apartemen pada developer yang menjadi mitra BNI Syariah.
Direktur Bisnis Ritel dan Jaringan BNI Syariah, Iwan Abdi berharap program Tunjuk Rumah ini dapat mempermudah calon nasabah terutama kaum milenial dalam memiliki rumah.
“Serta dapat meningkatkan kinerja pembiayaan terutama BNI Griya iB Hasanah,” kata Iwan Abdi dalam rilisnya di laman bnisyariah.co.id yang dikutip labrita.id, Minggu (31/5/2020).
Target program yang diluncurkan pada 20 Januari 2020 dan berakhir 30 Juni 2020 ini di antaranya karyawan perusahaan yang mempunyai pendapatan tetap (fix income).
"BNI Syariah memberikan promo atau tarif khusus kepada calon nasabah yang merupakan karyawan BUMN, ASN, Regulator (BI, KPK, OJK), dokter, karyawan perusahaan swasta nasional/ multinasional, karyawan swasta lokal, nasabah referral dari developer rekanan BNI Syariah, maupun karyawan korporasi," terang rilis tersebut.
Karyawan korporasi ini sendiri merupakan pegawai institusi ataupun perusahaan yang sudah bekerjasama dengan BNI Syariah untuk payroll maupun penyaluran pembiayaan karyawan.
Hingga 9 April 2020, perolehan pembiayaan BNI Syariah melalui program ini mencapai Rp 766,7 miliar dengan Jabodetabek sebagai daerah penyerapan terbesarnya.
BNI Syariah menargetkan melalui program ini hingga akhir periode pada tahun ini dapat meraup Rp 1,4 triliun. Untuk mencapai target ini, BNI Syariah mengoptimalkan pemasarannya melalui cabang, pertemuan developer, media sosial, dan media daring (online).
Laporan: Didul
